Sudah lama mau nulis tentang hal ini, namun sering lupa. Mumpung ada waktu luang saya mau cerita keluh kesah selama ini yang saya alami selama beberapa tahun dalam menjalani status internet marketer. Bekerja setiap hari di internet dan hal yang negatif dan positif tentang internet marketer. Saya sudah Full Time Blogger / Internet Marketer sejak tahun 2009. Saat pertama kali penghasilan $50 perbulan bahkan sampai lebih.Berjelajah mencari kesenangan dengan bermain white hat dan black hat. Google adsense, adsense camp, klik saya dan beberapa ppc yang sudah pernah pay out. Max bounty , click bank , amazon beberapa pendulang dollar lainnya yang pernah uji coba. Main main dengan server dan bermain dengan code code php yang membuat kepala tambah pusing. Ujung ujungnya adalah menjadi pemain toko online tulen. Bahkan istri saya sekarang juga saya ajari membuat toko online dan berbisnis online. Dan alhamdulillah setelah fokus di toko online, Allah memberi jalan dan memberi insting khusus dalam pengelolaan toko online.
Yang sering di permasalahkan kalau terjun di internet untuk mencari uang adalah saya tidak dianggap bekerja. Jadi pekerjaannya seperti main main. Pagi pagi sudah online, kalau capek tidur. Bisa kerja di kamar tamu, kamar tidur dan di tempat yang lain asal jangan di kamar mandi loh. Bahkan dulu, banyak yang tidak percaya kalau internet itu bisa menjadi uang kalau di tekuni dan pikiran yang tertancap di masyarakat bahwa internet itu negatif. Saya sempat di nasehati bapak berjam jam karena saya setiap hari internetan.

Karena bapak mendapat informasi dari teman temannya kalau anak yang suka internetan nanti suka akses hal pornografi, berjudi dan lain lain. Calon istri saya sendiripun pernah kuatir saat akan menikah dengan saya, karena saya kerjaannya diinternet takut disangka macam macam sama orang lain. Jadi seperti tidak punya status gitu. Orang bekerja itu pagi pergi ke kantor, sore pulang ke rumah dan tiap bulan gajian dari bos. Itu namanya bekerja yang sesungguhnya. Lah gimana saya sendiri, pagi di rumah, siang di rumah dan sore di rumah, kalau jenuh di rumah jalan jalan keluar. Gimana orang melihat ga aneh, bahkan tetangga sendiri tanya kok ga kerja. Sering di rumah. Pernah juga ketemu dengan kenalan yang sudah punya usaha, saya di tawari untuk jadi karyawannya.
Padahal saya sudah bekerja di Amerika selama 2 tahun dan di tawari gaji seperempat dari gaji saya saat itu, karena merasa kasihan karena saya sudah kuliah ga lulus lulus dan nganggur juga. Cuma saya tidak bilang sudah bekerja, dan bilangi saya masih lagi cari penghasilan di internet. Yang membuat ku tersenyum, dia bilang ke saya : jangan mengejar hal yang tidak nyata. Dan masih banyak cerita seru lainnya yang menganggap internet itu bayangan semu, dan masa depan suram. Apalagi kalau perempuan lihat anak yang suka internetan itu boros, suka ngegame online dan hidupnya tanpa arah.
Jangan salah teman teman…
Internet marketer baik pria ataupun wanita yang terjun full di internet, yang seangkatan saya 2009 alhamdulillah rata rata sudah stabil incomenya. Dan bisnis yang dibranding rata rata sudah stabil dan terkenal ke seluruh indonesia bahkan manca negara. Apalagi yang sudah fokus internet udah lama, hasilnya pasti luar biasa….
Saya sendiri sekarang mengalami sendiri, tidak terlalu di ikat dengan waktu dan bisa kerja di mana mana. Dan rata rata setiap internet marketer punya kunci sendiri sendiri yang biasanya susah di tiru internet marketer lain. Baik segi marketing, seo , social media dan lain lain. Istri saya juga senang saya kerja di internet, kerja lebih fleksible, dan ngurusi kerjaan kantor bisa jarak jauh tanpa harus ke kantor ( meskipun kantor milik sendiri bersama teman saya firdaus ). Dan saya mencoba memberikan beberapa kunci di internet marketer ternyata hasilnya berbeda.
Jadi jangan kuatir punya pasangan seorang internet marketer..
Beberapa kelebihan antara lain bisa antarin istri ke pasar, kalau ada keperluan mendadak bisa menemani istri, bisa kencan sama istri sewaktu waktu loh, kalau hubungan jarak jauh dengan istri bisa memanfaatkan internet dan ongkos lebih irit. dan masih banyak lagi kok. Dulu orang tua dan saudara saya di desa, menentang dan mencegah saya untuk bekerja di interet. Eh sekarang malah kebalik. Orang tua saya sangat senang sekali dan saya suruh kembangkan terus bahkan yang lebih lucu lagi orang orang dulu ga sependapat dengan saya malah belajar dan beberapa ingin belajar juga sama saya. Padahal saya sudah ga update lagi ilmu yang aneh aneh di internet yang sekarang sudah berkembang pesat.
Jadi teman teman semua baik pria maupun wanita, jangan gundah gulana dengan pekerjaan internet marketer itu punya masa depan yang cerah dan bisa memberikan di ajak apapun sewaktu waktu loh… 🙂
inilah yang menjadi tujuan saya, punya waktu penuh bagi anak dan istri saya. salah satunya dengan fokus full time jadi internet marketer. dan berbagai tujuan lainnya, semoga Allah meridloi
Aamiiin.. Semoga Usha mas Anton bisa terwujud
betul Mas, saya dulu juga begitu, pagi, siang, malam, dirumah, dikira pengangguran, dan ditawari pekerjaan sama orang, ya pokoknya sama lah dg yg Mas tulis di blog, senasib, seperjuangan, tetap semangat buat rekan2 lainnya….Alloh pasti tidak akan menyia2kan usaha hambaNya,,
Tetap semangat terus.. jangan pantang mundur